Ketaqwaan Hati Di Bulan Ramadhan

KETAQWAAN HATI DIBULAN RAMADHAN

Taqwa adalah Ibadah hati pada Asalnya sebagaimana Allah ta'ala berfirman:

{ذلك ومن يعظم شعائر الله فانها من تقوى القلوب}

"Demikianlah (perintah Allah), Dan barang siapa mengagungkan syi'ar-syi'ar Allah, maka sesungguhnya hal itu timbul dari ketaqwaan hati" [Qs: AlHaj 32].

🔴 Diantara hikmah puasa adalah sebab meraih ketaqwaan, sebagaimana Allah ta'ala berfirman:

{يأيها الذين آمنوا كتب عليكم الصيام كما كتب على الذين من قبلكم لعلكم تتقون}

"Wahai orang yang beriman diwajibkan kepada kalian puasa sebagaimana diwajibkan terhadap ummat sebelum kalian agar kalian bertaqwa" [Qs: Al-Baqarah 183].

🔷 Puasa adalah sebab mendapatkan ketaqwaan karena :

🔸Puasa menjadikan hati siap untuk berdzikir dan berfikir, kosongnya perut karena puasa yang disyari'atkan merupakan sebab ketaqwaan yang paling agung.

📝 Arrozi berkata:

{لعلكم تتقون}

"Supaya kalian bertaqwa":

"Allah menjelaskan dengan firman ini bahwa puasa itu:

✔️ Akan mewariskan ketaqwaan, karena dalam puasa; 

👉Syahwat dan hawanafsu luluh dan terkendali.

👉menahan diri dari kesombongan dan kekejian,

👉melemahkan keinginan terhadap kelezatan dunia dan kepemimpinan didunia, 

hal demikian itu dikarenakan puasa bisa:

✔️ Meluluhkan keinginan perut dan keinginan farj,

 👉Dimana manusia berusaha untuk meraih dua hal tersebut.

☑️maka barang siapa yang banyak puasa pasti akan melemah dua perkara ini..

maka hal  itu akan:

👉menahan dirinya dari terjerumus kepada perbuatan haram dan keji, 

👉melemahkan keinginan terhadap perkara kepemimpinan didunia.

Intinya semua itu  adalah penyebab ketaqwaan" [ Tafsir Arrozi ].

📝Oleh karena ada seseorang yang mengadu kepada Malik bin Dinar tentang kekasaran hatinya, Malik bin Dinar berkata: 

 ☑️ Hendaklah kamu selalu melaksanakan puasa, maka jika kamu dapati masih kasar hati maka:

☑️ panjangkanlah shalat malam, maka jika kamu dapati kasar hati maka:

☑️ persedikitlah makan.

📝 Dari Ibrahim bin Al-Khowas berkata: Obati hati dengan 5 perkara:

➡️ Pertama: Membaca Al-Qur'an dengan mentadaburinya.

➡️ Kedua: Mengosongkan perut.

➡️ Ketiga: Shalat Malam.

➡️Keempat: Berdo'a di waktu sahur

➡️ kelima: Duduk bersama orang shalih.

📝 Diantara perkataan ulama Salaf tentang Taqwa:

▪️Tholak bin Habib berkata: Taqwa adalah:

ان تعمل بطاعة الله، على نور من الله، ترجو ثواب الله، وأن تترك معصية الله، على نور من الله، تخشى عقاب الله.

✔️ Melaksanakan keta'atan kepada Allah, diatas cahaya Allah, karena mengharapkan pahala Allah,

✔️ Meninggalkan kemaksiatan kepada Allah, diatas cahaya Allah, Karena takut siksa Allah.

▪️Ar-Ruudzbaari berkata: Taqwa adalah:

مجانبة ما يبعد عن الله تعالى

Meninggalkan apa yang menjauhkan dari Allah ta'ala.

▪️Dari Ibnu Mas'ud tentang firman Allah

{يايها الذين آمنوا اتقوا الله حق تقاته}

"Wahai orang yang Beriman bertaqwalah kepada Allah dengan sebenar-benarnya taqwa" ia berkata:

✔️Allah dita'ti maka tidak didurhakai.

✔️Allah disyukuri maka tidak dikufuri.

✔️ Allah di ingat maka tidak dilupakan.

By Nuruddin Abu Faynan Al Makkiyyah

📚Dikutip dari Buletin Madar AlWathon "Ramadhan Wal 'Ibadaat AlQolbiyyah" Kholid Abu Shalih.