Selasa, 11 Agustus 2015

Beberapa Aturan Dan Kaidah Di Zaman Fitnah

Aan Chandra Thalib
Beberapa Aturan dan Qaidah di zaman fitnah
1. Jangan mengikuti perasaan, namun ikatlah perasaan itu dengan syariat
2. Tatsabbut dalam menerima berita dan tidak tergesa-gesa (dalam menyebarkannya)
3. Hati-hati dengan kebodohan, dan bersungguh-sungguhlah dalam menuntut ilmu dan mempelajarinya
4. Ketika terjadi khilaf, tinggalkan anak-anak muda dan lazimi orang-orang tua
5. Hati-hati dengan segala perkara baru dan tetaplah diatas sunnah
6. Jangan dekat-dekat dengan fitnah, menjauhlah darinya
7. Mencegah terjadinya fitnah lebih baik ketimbang menghilangkannya
8. Hati-hati dari tipu daya nafsu saat hendak mengambil fatwa, ambillah yang berkesesuaian dengan dalil
9. Bila anda seorang yang awam, maka jangan mengambil fatwa seenaknya saja, namun taqlidlah pada orang yang lebih berilmu
10. Hati-hati dengan sikap plin-plan, dan teguhlah diatas agama, di atas cahaya Al-Qur'an dan As-Sunnah
11. Jangan mendebat Nash (teks syariat) agar sesuai dengan apa yang kau inginkan, tapi jadikan keinginanmu sesuai dengan nash yang ada
12. Hati-hati dengan perpecahan dan pastikan selalu bersama jamaah (kaum muslimin)
13. Hati-hati dari sifat dzalim dan dari sifat buruk. Hendaklah selalu bersama keadilan dan orang-orang adil, bersama kebaikan dan orang-orang baik. 
14. Jangan mencari-cari fitnah dan berlindunglah kepada Allah dari fitnah
15. Jangan tertipu dengan keanggunan fitnah, tapi lihatlah hakekatnya dengan bashirah seorang mukmin
16. Hati-hati dari sifat berlebihan dan bersikaplah moderat
17. Hati-hati dari sifat durhaka dan tunaikan segala hak
18. Hati-hati dari berfikir pendek, kenalilah yang benar beserta dalil dan atsarnya.
(Prof. Dr. Sulaiman Ar-Ruhaily dalam Syarh Kitab Al-Fitan wa Asyraat As-saa'ah dari Shohih Muslim. Kaset ke 24.)
________________
Salemba 26 Syawwal 1436 H
ACT El-Gharantaly

Tidak ada komentar:

Posting Komentar