Senin Kamis: Hari Lepas Bermusuhan.
Secara umum, bermusuhan sangat dilarang..
Apapun.. Dimanapun.. Kapanpun..
Lebih utama lagi untuk tidak bermusuhan di hari Senin dan Kamis..
A. Terhalang Ampunan Dosa.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
"Dibuka pintu-pintu surga pada hari Senin dan Kamis.
Maka akan diampuni dosa-dosa setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun..
Kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terdapat permusuhan..
Kemudian dikatakan,
أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا..
‘Tundalah (pengampunan) kedua orang ini hingga keduanya berdamai..” (HR Muslim: 1987)
B. Memulai Salam.
Ada banyak cara mengakhiri permusuhan, diantaranya memulai dengan salam..
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
لاَ يَحِلُّ لِـمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلاَثٍ يَلْتَقِيَانِ فَيَصُدُّ هَذَا وَيَصُدُّ هَذَا ، وَخَيْرُهُمَا الَّذِيْ يَبْدَأُ بِالسَّلاَمِ
"Tidak halal bagi seorang Muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari.
Mereka berdua berjumpa tetapi satunya berpaling, yang lainnya pun berpaling..
Yang terbaik dari keduanya ialah yang mengawali mengucap salam.." (HR. al-Bukhari: 6077, Muslim: 2560)
Sepertinya mudah hanya dengan menyapa dan bersalaman..
Namun sungguh sulit dilakukan bagi mereka yang bermusuhan..
Senin Kamis: hari lepas bermusuhan..
Jangan sampai luput memperoleh ampunan..
@sahabatilmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar