Selasa, 10 November 2015

Pergauilah Istrimu Dengan Baik

๐Ÿ“• Fiqhul Usroh (Fikih Keluarga) 

PERGAULILAH ISTRIMU DENGAN BAIK 

Allah ‘azza wajalla berfirman:

{ูˆَุนَุงุดِุฑُูˆู‡ُู†َّ ุจِุงู„ْู…َุนْุฑُูˆูِ ูَุฅِู†ْ ูƒَุฑِู‡ْุชُู…ُูˆู‡ُู†َّ ูَุนَุณَู‰ ุฃَู†ْ ุชَูƒْุฑَู‡ُูˆุง ุดَูŠْุฆًุง ูˆَูŠَุฌْุนَู„َ ุงู„ู„َّู‡ُ ูِูŠู‡ِ ุฎَูŠْุฑًุง ูƒَุซِูŠุฑًุง } 

“Dan pergaulilah mereka (para istri) secara patut. Kemudian apabila kamu tidak menyukai mereka, (maka bersabarlah) karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu, padahal Allah menjadikan padanya kebaikan yang banyak.” (QS. An Nisa: 19).

Ibnu Katsir –rahimahullah- berkata:
“Dan Firman Allah ‘Azza wa Jalla “Dan pergaulilah mereka (para istri) dengan baik”, maksudnya adalah baikkanlah perkataan-perkataan kalian kepada mereka, perbaguslah perbuatan dan keadaan kalian sesuai dengan kemampuan kalian, sebagaimana engkau menyukai hal itu darinya (menginginkan istri untuk berbuat yang sama), maka berbuatlah dengan seperti itu, sebagaimana Firman Allah Ta’ala:

ูˆَู„َู‡ُู†َّ ู…ِุซْู„ُ ุงู„َّุฐِูŠ ุนَู„َูŠْู‡ِู†َّ ุจِุงู„ْู…َุนْุฑُูˆูِ 

“Dan mereka (para istri) memiliki (hak yang sama) seperti yang menjadi kewajibannya dengan cara yang baik” (QS. Al Baqarah: 228).
Dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

ุฎَูŠْุฑُูƒُู…ْ ุฎَูŠْุฑُูƒُู…ْ ู„ุฃู‡ْู„ِู‡ِ، ูˆุฃู†ุง ุฎَูŠْุฑُูƒُู… ู„ุฃู‡ْู„ูŠ

“Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik (kelakuannya) kepada keluarganya dan aku adalah yang paling baik diantara kalian terhadap keluargaku.”

Dan termasuk akhlaknya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah beliau memiliki cara bergaul yang baik, selalu tersenyum, mencandai para istrinya, berlemah lembut dengan mereka, memberikan nafkah yang cukup kepada mereka dan membuat tertawa mereka, sampai ketika beliau mengajak ‘Aisyah Ummul Mukminin –radhiyallahu ‘anha- untuk lomba lari. 
‘Aisyah berkata: “Rasulullah mengajakku lomba lari ketika aku belum gemuk, maka akupun mengalahkannya, dan ketika aku sudah gemuk beliaupun mengajakku untuk lomba lari dan mengalahkanku, maka beliau tertawa dan berkata: ” ini untuk kekalahanku dahulu”. (lihat Tafsir Al Quran Al Azhim dalam surat An Nisa ayat: 19)

Lihatlah, betapa indah dan mulianya akhlak Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam kepada istri-istri beliau.

Semoga Allah menjadikan rumah tangga kita penuh dengan sakinah, mawaddah, rahmah dan barokah.. Amin.

✏ Ustadz Andy Fahmi, Lc ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰

Tidak ada komentar:

Posting Komentar