Sabtu, 17 Desember 2016

Jangan Minta Ruqyah





๐Ÿ“š JANGAN MINTA RUQYAH…!

ุจِุณْู…ِ ุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠู…ِ

๐Ÿ“‹ HUKUM MERUQYAH

Meruqyah orang yang sakit termasuk amal shalih selama tidak mengandung perkara yang terlarang. Sahabat yang Mulia Jabir bin Abdullah radhiyallahu’anhuma berkata,

“Seseorang dari kami pernah disengat oleh kalajengking, dan ketika itu kami sedang bermajelis bersama Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam, maka berkatalah seseorang: Wahai Rasulullah bolehkah aku meruqyah? Beliau bersabda:

ู…َู†ِ ุงุณْุชَุทَุงุนَ ู…ِู†ْูƒُู…ْ ุฃَู†ْ ูŠَู†ْูَุนَ ุฃَุฎَุงู‡ُ ูَู„ْูŠَูْุนَู„ْ

Barangsiapa diantara kalian yang mampu memberikan manfaat kepada saudaranya maka hendaklah ia lakukan.” [HR. Muslim]

Ummul Mukminin Aisyah radhiyallahu’anha berkata,

“Bahwa Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam meruqyah dengan bacaan ini:

ุฃَุฐْู‡ِุจِ ุงู„ْุจَุงุณَ ุฑَุจَّ ุงู„ู†َّุงุณِ ุจِูŠَุฏِูƒَ ุงู„ุดِّูَุงุกُ ู„ุงَ ูƒَุงุดِูَ ู„َู‡ُ ุฅِู„ุงَّ ุฃَู†ْุชَ

“Adzhibil ba’sa Robban Naasi, bi yadikasy syifaau, laa kaasyifa lahu illaa Anta”

Hilangkanlah penyakit ini wahai Rabb di tangan-Mu kesembuhan, tidak ada yang dapat menyembuhkannya kecuali Engkau.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim]

๐Ÿ“‹ HUKUM MINTA RUQYAH

Adapun meminta ruqyah maka terbagi dua:

1. Meminta ruqyah untuk diri sendiri, hukumnya terbagi tiga:

Pertama: Meminta ruqyah yang mengandung syirik, maka hukumnya juga syirik dari beberapa sisi:
1) Karena meridhoi kesyirikan adalah kesyirikan,
2) Menggunakan jasa dukun dan mempercayai ucapannya tentang perkara ghaib,
3) Tidak jarang, pasien diperintahkan untuk melakukan syirik, seperti berdoa kepada selain Allah, menyembelih untuk selain Allah, mendekatkan diri kepada selain Allah dengan sesajen, dan lain-lain.

Kedua: Meminta ruqyah yang mengandung bid’ah dan maksiat, maka hukumnya haram.

Ketiga: Meminta ruqyah yang sesuai syari’at, hukumnya makruh, karena Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda tentang 70.000 orang yang masuk surga tanpa hisab dan azab,

ู‡ُู…ُ ุงู„َّุฐِูŠู†َ ู„ุงَ ูŠَุณْุชَุฑْู‚ُูˆู†َ، ูˆَู„ุงَ ูŠَุชَุทَูŠَّุฑُูˆู†َ، ูˆَู„ุงَ ูŠَูƒْุชَูˆُูˆู†َ، ูˆَุนَู„َู‰ ุฑَุจِّู‡ِู…ْ ูŠَุชَูˆَูƒَّู„ُูˆู†َ

“Mereka adalah orang-orang yang tidak meminta ruqyah, tidak merasa takut sial, tidak melakukan pengobatan al-kayy (besi panas), dan senantiasa bertawakkal kepada Rabb mereka.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu’anhuma]

Asy-Syaikh Abdur Rahman bin Hasan rahimahullah berkata,

“Dan perbedaan antara orang yang meruqyah dan yang meminta ruqyah, bahwasannya orang yang meminta ruqyah adalah orang yang memohon, meminta suatu pemberian seraya menoleh kepada selain Allah ta’ala dengan hatinya, sedang orang yang meruqyah adalah orang yang berbuat baik (kepada yang diruqyah).” [Fathul Majid, hal. 67]

Asy-Syaikh Ibnul ‘Utsaimin rahimahullah berkata,

“Mereka tidak meminta ruqyah kepada siapa pun, karena:
1) Kuatnya penyandaran diri mereka kepada Allah ta’ala.
2) Mulianya jiwa mereka dari merendahkan diri kepada selain Allah ‘azza wa jalla.
3) Karena dalam perbuatan itu ada bentuk ketergantungan kepada selain Allah subhanahu wa ta’ala.” [Al-Qoulul Mufid, 1/103]

2. Meminta ruqyah untuk orang lain, hukumnya terbagi dua:

Pertama: Meminta ruqyah yang terlarang untuk orang lain, yaitu ruqyah yang mengandung syirik, bid’ah atau maksiat, maka hukumnya juga terlarang sesuai perincian di atas.

Kedua: Meminta ruqyah yang sesuai syari’at untuk orang lain adalah tolong menolong dalam kebaikan, selama orang yang meminta tersebut tidak bergantung kepada orang yang meruqyah, dan tetap bertawakkal kepada Allah ta’ala. Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

ุงุณْุชَุฑْู‚ُูˆุง ู„َู‡َุง، ูَุฅِู†َّ ุจِู‡َุง ุงู„ู†َّุธْุฑَุฉَ

“Mintakanlah ruqyah untuknya, karena sesungguhnya ia tertimpa penyakit ‘ain.” [HR. Al-Bukhari dari Ummu Salamah radhiyallahu’anha]

๐Ÿ’ป https://www.facebook.com/sofyanruray.info/posts/711716028977882:0

๐Ÿ’ป http://sofyanruray.info/jangan-minta-ruqyah/


══════ ❁✿❁ ══════

➡ Bergabunglah dan Sebarkan Dakwah Sunnah Bersama Markaz Ta’awun Dakwah dan Bimbingan Islam ⤵

๐Ÿ“ฎ Join Telegram: http://goo.gl/6bYB1k
๐Ÿ“ฒ Gabung Group WA: 08111377787
๐ŸŒ Fb: www.fb.com/taawundakwah
๐ŸŒ Web: www.taawundakwah.com
๐Ÿ“ฑ Android: http://bit.ly/1FDlcQo
๐Ÿ“’ Hastag: #Dakwah_Tauhid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar