Materi: Kajian Pra Ramadhan
•» Ada Apa Dengan Nishfu Sya’ban?
Nishfu Sya'ban, adalah hari/tanggal pertengahan pada bulan Sya'ban, yaitu tanggal/hari ke 15 dr bulan Sya'ban.
Pd hari itu&malam sbelumnya, sbagian kaum Muslimin akan merayakannya dg ibadah2 tertentu,baik shalat yg mereka namakan dg shalat 100 raka’at,puasa,bersedekah, dzikir& ritual2 yg lain.
Padahal perayaan dan ritual2 ibadah tsb tdk ada satu pun dalil yang shahih yg dpt dijadikan sandaran yg menunjukkan disyari'atkannya ibadah2 khusus tsbt .
Diantara riwayat yg dijadikan dalil adalah,
إذا كان ليلة النصف من شعبان فقوموا ليلتها و صوموا يومها
“Bila dtg malam nishfu Sya’ban mk lakukanlh shalat Malam pd malam hariny&puasalah pd siang harinya,..dst".
Hadits ini derajatnya maudhu’/palsu. Demikian juga hadits2 yg lainnya.
Adapun seruan sbgaimana yg beredar via SMS,YM,FB atau BBM,
“Brgsiapa yg mengingatkan sesama ttg kedtngan bulan ini. Mk api neraka haram bgnya.” & "Saling maaf dan memaafkan.
tdk ada asal-usulnya&tdk bersumber dr hadits Nabi.
Oleh karena itu seruan tsbt tdk boleh dipercaya, diyakini sbg suatu kebenaran dan tdk boleh diamalkan&disebarluaskan..
Adapun, Allah Ta'ala mengampuni dosa, berdasarkan hadits Nabi, “Sesungguhnya Allah melihat pd malam pertengahan Sya’ban.Mk Dia mengampuni semua makhluknya,kecuali org musyrik&org yg brmusuhan.” (HR.Ibnu Majah,&ath-Thabrani).
Para Ulama berbeda pendapat. Sbagian mereka melemahkannya & sebagain mereka yg lain menshahihkannya.
Dan sekiranya hadits tersebut shahih,mk yg dimaksud dg keutamaan tsbt adalah tdk mengamalkan dg ritual ibadah tertentu atau dg cara2 khusus. .
Rasulullah bersabda,, “Brgsiapa mengada-adakan (sesuatu hal baru) dlm urusan (agama) kami,yg bukan merupakan ajarannya,mk akan tertolak.” (HR.al-Bukhari)
Lihat juga QS.Al-Ma’idah:3; QS. An-Nisa:59,65&QS.Ali Imran:31.
Hendaklah stiap kita mencukupkan diri dg Sunnah Rasulullah Shallahu 'alaihi wa sallam.
Wallahu a’lam.
(Sumber: BB Abu Farwa al-Hakim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar